Sultan Agung: Tahta, Perjuangan, Cinta (2018)




Sinopsis
Film Sultan Agung: Tahta, Perjuangan, Cinta (2018) bercerita Setelah ayahnya, Panembahan Hanyokrowati, meninggal, Raden Mas Rangsang yang masih remaja menggantikannya dan diberi gelar Sultan Agung Hanyakrakusuma.

Sultan Agung harus menyatukan adipati-adipati di tanah Jawa yang tercerai-berai oleh politik VOC yang dipimpin Jan Pieterszoon Coen. Di sisi lain, ia harus mengorbankan cinta sejatinya kepada Lembayung dengan menikahi perempuan ningrat yang bukan pilihannya.

Kemarahan Sultan Agung kepada VOC memuncak ketika ia mengetahui bahwa VOC tidak memenuhi perjanjian dagang dengan Mataram dengan membangun kantor dagang di Batavia.

Ia mengibarkan Perang Batavia sampai meninggalnya JP Coen dan runtuhnya benteng VOC. Selama perjuangan ini, Sultan Agung juga harus menghadapi berbagai pengkhianatan. Di akhir hidupnya, Sultan Agung menghidupkan kembali padepokan tempatnya belajar, dan melestarikan tradisi dan karya-karya budaya Mataram.

Informasi Film 
Produser: BRA Mooryati Soedibyo, RA Putri Kuswisnuwardhani, Haryo Tedjo Baskoro
Sutradara: Hanung Bramantyo
Penulis: BRA Mooryati Soedibyo, Ifan Ismail, Bagas Pudjilaksono
Pemeran: Ario Bayu, Marthino Lio, Adinia Wirasti, Putri Marino



Belum ada Komentar untuk "Sultan Agung: Tahta, Perjuangan, Cinta (2018)"

Posting Komentar

Iklan Atas Artikel

Iklan Tengah Artikel 1

Iklan Tengah Artikel 2

Iklan Bawah Artikel